Rabu, 25 Juni 2014

Visual Basic

Visual Basic merupakan bahasa pemograman komputer. Bahasa pemograman adalah perintah-perintah atau instruksi yang dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Visual Basic selain disebut sebagai bahasa pemograman, juga sering disebut sebagai sarana (tool) untuk menghasilkan program-program aplikasi berbasiskan windows.
Visual Basic memungkinkan pembuatan aplikasi  Graphical User Interface (GUI) atau pemograman yang menggunakan tampilan grafis sebagai alat komunikasi dengan pemakainya. Dalam Visual Basic untuk pembuatan tampilan user interface relatif mudah dilakukan karena hanya  perlu meletakkan objek-objek grafis ke sumber (form) yang sudah disediakan Visual Basic. Setelah itu cukup mengatur properti dari objek-objek tersebut.
Beberapa kemampuan atau manfaat dari Visual Basic diantaranya adalah :
-          Untuk membuat program aplikasi berbasis Window
-          Untuk membuat objek-objek pembantu program seperti kontrol ActiveX, file Help, aplikasi internet dan sebagainya.
-          Menguji program (debugging) dan menghasilkan program akhir berakhiran EXE yang bersifat Executable atau dapat langsung dijalankan.

LINGKUNGAN VISUAL BASIC 6
1.       Main Menu
Main menu terdiri dari dua komponen yaitu Menubar  dan TitleBar. MenuBar menampilkan menu yang berisi perintah-perintah pada Visual Basic, sedangkan TitleBar menampilkan judul proyek Visual Basic yang sedang dikerjakan.
2.       Menu ToolBar
      Menu ToolBar merupakan menu berbentuk icon yang berisi perintah. ToolBar disediakan Visual Basic untuk mengakses berbagai fungsi yang ada dalam menu secara lebih cepat dan lebih mudah.
3.       Menu ToolBox
      ToolBox mengandung semua objek atau kontrol yang dibutuhkan untuk membentuk suatu program aplikasi. Kontrol adalah suatu objek yang akan menjadi interface (penghubung) antara program aplikasi dan user.
4.       Form Window
      Form Window atau jendela form adalah daerah kerja utama, Form Window untuk meletakkan berbagai macam objek interaktif seperti teks, gambar, tombol-tombol perintah, scrollbar dan sebagainya. Pada saat program aplikasi dijalankan, semua yang terdapat di dalam form akan ditampilkan pada layar window. Jendela form inilah yang akan menjadi latar belakang  dari program aplikasi.
5.       Project Explorer
      Jendela Project Explorer adalah jendela yang mengandung semua file di dalam aplikasi Visual Basic. Setiap aplikasi dalam Visual Basic disebut dengan istilah project (proyek), dan setiap proyek bisa mengandung lebih dari satu file. Pada Project Explorer ditampilkan semua file yang terdapat pada aplikasi (proyek), misalnya form, modul, class dan sebaginya.
6.       Jendela Properties
      Jendela Properties adalah jendela yang mengandung semua informasi mengenai objek yang terdapat pada aplikasi Visual Basic. Properti adalah sifat dari sebuah objek, seperti nama, warna, ukuran, posisi dan sebagainya. Untuk mengatur bentuk dan karakteristik dari setiap objek melalui Jendela Properties.   Jendela Properties ini memiliki dua buah tab yaitu tab Alphabetic dan tab Categorized. Pada tab Alphabetic, semua properti dari objek akan diurutkan berdasarkan abjad, sedangkan pada tab Categorized, semua properti dikelompokkan berdasarkan jenisnya. Tidak ada perbedaan antara kedua tab tersebut  terhadap properti yang ditampilkan, perbedaan keduanya hanyalah cara menampilkan.
7.       Form Layout Window
      Form Layout Window adalah jendela yang menggambarkan posisi dari form yang ditampilkan pada layar monitor. Posisi form pada Form Layout Window inilah yang merupakan petunjuk di mana aplikasi akan ditampilkan pada layar monitor saat dijalankan. Jika ingin memindahkan form ke posisi yang lain pada layar, dengan menggeser form tersebut pada jendela Form Layout Window. 

Keterangan:
-     Titlebar : menampilkan judul proyek Visual Basic
-          Toolbar: shortcut yang digunakan untuk membuat perintah suatu proyek.
-          Menubar: menu untuk perintah Visual Basic 6.0
-          Toolbox: objek yang digunakan untuk membuat suatu form.
-          Form: bidang untuk membuat suatu form.
-          Project Explorer : menampilkan semua file didalam aplikasi Visual Basic.
-          Property: daftar setting properti.
-          Form Layout: penampilan form pada layar.

8.       Jendela Code
      Jendela Code adalah salah satu jendela yang penting dalam Visual Basic. Jendela ini berisi kode-kode program yang merupakan instruksi-instruksi untuk aplikasi Visual Basic. Setiap objek pada Visual  Basic dapat ditambahkan dengan kode-kode program untuk melakukan tugas-tugas tertentu, misalnya menutup aplikasi, membatalkan perintah  dan sebagainya. Pada saat menjalankan Visual Basic, jendela ini tidak akan ditampilkan pada layar. Cara untuk menampilkan Jendela Kode :
-  Pilih menu View> Code
-  Klik ganda objek tertentu pada Form Window, atau
-  Klik ganda pada komponen yang diinginkan, lalu pilih View Code

Gambar  Jendela Code

LaTeX

LaTeX adalah bahasa markup atau sistem penyiapan dokumen untuk peranti lunak TeX. Tex merupakan program komputer yang digunakan untuk membuat typesetting suatu dokumen, atau membuat formula matematika. LaTeX memungkinkan penulis/penggunanya untuk melakukan typesetting dan mencetak hasil kerjanya dalam bentuk tipografi yag terbaik. Oleh karenanya LaTeX paling banyak digunakan oleh para matematikawan, ilmuwan, insinyur, akademisi, dan profesional lainnya. Pada awalnya LaTeX ditulis pada awal 1980-an oleh Leslie Lamport di SRI International. Versi paling mutakhir adalah LateX2e.
Beberapa keuntungan menggunakan LaTeX ialah :
  1. Memiliki format dokumen yang terstruktur sehingga membuat dokumen terlihat sangat profesional dan sempurna.
  2. Segala jenis formula matematis dapat dituliskan dengan mudah.
  3. List gambar, List tabel, Daftar Pustaka, footnote bahkan daftar isi dapat secara otomatis dibuat oleh program.
  4. LaTeX melatih dan memaksa pengguna untuk membuat dokumen dengan struktur yang baik dan benar, sehingga tidak terjadi kerancuan dalam penulisan.
Kerugian menggunakan LaTeX:
  1. Sangat sulit untuk menuliskan dokumen yang tidak terstruktur.
  2. Memerlukan kecerdasan manusia.
Font style
Font style digunakan untuk mengubah gaya tulisan pada latex.
  1. Font standar pada latex :
a.       Roman {\rmfamily teks yang ingin diformat}
b.      Sans serif {\sffamily teks yang ingin diformat}
c.       Typewriter {\ttfamily teks yang ingin diformat}
  1. Bentuk font standar pada latex :
a.       Italic {\textit teks yang ingin dicetak miring}
b.      Bold {\textbf teks yang ingin dicetak tebal}
c.       Underline {\underline teks yang ingin digaris bawah}
  1. Ukuran font standar pada latex :
a.       Tiny {\tiny teks yang ingin diformat}
b.      Scriptsize {\scriptsize teks yang ingin diformat}
c.       Footnotesize {\footnotesize teks yang ingin diformat}
d.      Small {\small teks yang ingin diformat}
e.       Normal {\normalsize teks yang ingin diformat}
f.       Large {\large teks yang ingin diformat}
g.      Larger {\Large teks yang ingin diformat}
h.      Largest {\LARGEST teks yang ingin diformat}
i.        Huge {\huge teks yang ingin diformat}
j.        Huger {\Huge teks yang ingin diformat}
Disini kita akan membuat teks bold dan italic
1.      Buka texworks yang sudah diinstall
2.      Masukkan perintah pada texworks


Mengubah bentuk dan ukuran font
Ada beberapa mode perubahan font pada LATEX, seperti bisa Anda lihat pada penjelasan berikut ini:
·         Memperbesar dan memperkecil huruf
Untuk memperkecil huruf, perintahnya adalah demikian:
\small
Sedangkan untuk memperbesar huruf, Anda bisa menggunakan perintah sebagai berikut:
\large
\LARGE
\Huge
·         Untuk membuat huruf miring (italic), perintahnya adalah sebagai berikut:
\textit{}
·         Untuk membuat huruf tebal (bold), perintahnya adalah sebagai berikut:
\textbf{}
·         Untukmebuat huruf yang bergaris bawah (underline), perintahnya adalahsebagai berikut:
\underline{}inline

Alignment
·         Rata Kiri
Untuk membuat dokumen LATEX menjadi rata kiri perintahnya adalah demikian:
\begin{flushleft}
[kalimat]
\end{flushleft}

·         center
Untuk membuat dokumen LATEX menjadi center perintahnya adalah demikian:
\begin{center}
[kalimat]
\end{center}

·         Rata kanan
Untuk membuat dokumen LATEX menjadi rata kanan, perintahnya adalah demikian:
\begin{flushright}
[kalimat]
\end{flushright}



1.      Daftar isi
Daftar dengan penomoran menggunakan symbol, contoh nya sepet ini :
Format penulisan tersebut adalah sebagai berikut
\documentclass[a4,11pt]{article}
\usepackage [bahasa] {babel}
\begin{document}
\tableofcontents
\newpage
\section{pendahuluan}
\subsection{Latar Belakang}
isi bab Latar Belakang
\subsection{Tujuan}
isi bab Tujuan
\section{Landasan Teori}
\subsection{Dasar Teori}
isi bab dasar teori
\subsection{contoh Kasus}
isi bab contoh kasus
\section{penutup}
\subsection{Saran}
isi bab saran
\subsection{Kesimpulan}
Isi bab Kesimpulan
\end{document}


2.      Bullet
Daftar dengan penomoran menggunakan symbol, contoh nya sepet ini :
Format penulisan tersebut adalah sebagai berikut
\documentclass[12pt,a4paper,oneside,bahasa,dvips]{book}
\begin{document}
\begin{itemize}
\item Senin
\item Selasa
\item Rabu
\item Kamis
\item Jumat
\item Sabtu
\item Minggu
\end{itemize}
\end{document}
Maka , outputnya akan menjadi seperti di bawah ini :


3.      Numbering
Daftar dengan penomoran menggunakan Angka, contoh nya sepet ini :
Format penulisan tersebut adalah sebagai berikut
\documentclass[12pt,a4paper,oneside,bahasa,dvips]{book}
\begin{document}
\begin{enumerate}
\item Setiawati
\item Wina
\item Pratiwi
\end{enumarete}
\end{document}
Maka , outputnya akan menjadi seperti di bawah ini :
  

4.      Notasi Matematika

a.      Array
Perintah untuk menghasilkan array adalah sebagai berikut :
\documentclass{article}
\begin{document}
\left (
\begin{array}{rrrr}
10&4&7&55&
7&4&11&36&
8&0&8&6&
19&7&12&5
\end{array}
\right)
+
\left (
\begin{array}{rrrr}
19&7&12&40&
10&4&9&62&
9&1&12&7&
8&5&8&13
\end{array}
\right)
=
\left (
\begin{array}{rrrr}
29&11&19&95&
3&8&19&97&
17&1&20&13&
27&12 &20&13&
\end{array}
\right)
\end{document}
Huruf  r  di bagian belakang fungsinya adalah untuk menentukan posisi dari masing masing komponen matriks tersebut. Dalam hal ini masing masing komponen tersebut menjadi rata kanan. Maka , outputnya akan menjadi seperti di bawah ini :





b.      Notasi Matematik
Penulisan rumus matematika pada adalah sebagai berikut:

\documentclass {article}
\begin {document}
\begin {flushleft}
\begin {itemize}
\item{x\sp{17}}\\
\item{x\sb1}\\
\item{$(x)=e^(x_1)$\\
\item y=x^2+\frac{x+10}{17y}+x//
\end{itemize}
\end{raggedright}
\end{document}
Maka , outputnya akan menjadi seperti di bawah ini :


5.      Tabel

a.      Membuat Tabel
Untuk membuat tabel pada dokumen LATEX, perintahnya adalah sebagai berikut:
\documentclass{article}
\begin{document}
\vskip 5mm\begin{tabular}{|c|c|c|c|c|c|}
\hline
No&NPM&Namal&Kelas\\
\hline
1&18113412&Setiawati Wina Pratiwi&1KA23\\
2&18113312&Nicki Fatima Novayanti&1KA23\\
3&18123438&Dwita Angraini&1KA23\\
4&18113190&Tiara Anjas&1KA23\\
\hline
\end{tabular}
\end{document}
Maka , outputnya akan menjadi seperti di bawah ini :


6.      Gambar

a.      Menyisipkan Gambar

Untuk menyisipkan gambar, bisa menggunakan perintah untuk deklarasi sebagai berikut:
\documentclass{article}
\usepackage[bahasa]{babel}
\usepackage{graphicx}
\begin{document}
\begin{figure}[h]
\begin{center}
\includegraphics[width=8cm,height=5cm]{logo_gunadarma.jpg}
\caption{Logo Gunadarma}
\end{center}
\end{figure}
\end{document}
Maka , outputnya akan menjadi seperti di bawah ini :




7.      Membuat Surat
Untuk membuat surat, bisa menggunakan perintah untuk deklarasi sebagai berikut:


Maka , outputnya akan menjadi seperti di bawah ini :


Tugas Etika & Profesionalisme TIS (Contoh Kasus IT Forensik & Tools dalam Forensik IT)

Contoh Kasus IT Forensik Pada tanggal 29 September 2009, Polri akhirnya membedah isi laptop Noordin M. Top yang ditemukan dalam penggre...