Sabtu, 02 Januari 2016

Cerpen friendship

     Asti dan muti adalah murid kelas 12 ipa 1 di Sma Tonan. Mereka bersahabat sejak dari kelas 1. Di kelas 3 ini mereka sangat sekali sibuk akan sekolah, tugas, pm, dan juga les. Mereka mempunyai cita - cita yang berbeda tetapi mereka saling mendukung satu sama lain. Setiap hari mereka selalu berangkat les bersama, Terkadang kalau ada tugas mereka mengerjakan nya bersama-sama.
     Di senin pagi, Sekolah membagikan lembaran kertas yaitu pendaftaran snbptn . Asti sangat sekali menjadi Dokter Gigi sehingga dia memilih Fakultas dokter gigi di UI. Sedangkan Muti memilih Fakultas Matematika di UI, karena matematika pelajaran yang dia sukai. Muti bingung mememilih 1 Fakultas lainnya karena di lembaran kertas itu menyarankan memilih 3 Fakultas 2 universitas. Muti sudah memilih Matematika UI dan Matematika UGM, 1 kolom lagi belum terisi, akhirnya dia meminta pendapat kepada asti kemudian asti memberikan pendapatnya ke muti Fakultas Pendidikan Dokter Gigi UI yang sama dipilih dengannya. Karena dia ingin satu universitas dan satu fakultas dengan Muti, Lalu Muti menerima pendapat itu.
“Mut, Fakultas Pendidikan Dokter Gigi di nomor pertama aja ya?”Tanya Asti
“Iya iya sti” Jawab muti yang sedang berbicara juga dengan wina. Lalu kertas itu di kumpul kan kepada guru BK dan akan di daftarkan.
     Pengumuman snbptn tiba, seluruh siswa/siswi Sma Tonan membuka web snbptn. Mereka sangat ingin melihat apakah mereka masuk atau tidak di universitas yang mereka impikan. Lalu Asti datang ke rumah Muti untuk melihat bersama-sama pengumuman snbptn. Pada saat asti membuka pengumuman di web ternyata asti tidak lolos masuk Pendidikan Dokter Gigi. Lalu Asti bergantian dengan muti membuka web snbptn. Kemudian Muti membuka hasil pengumuman tersebut saat Muti ingin Log in muti takut membuka nya, tetapi asti membujuknya agar dia tidak takut lagi. Lalu kemudian saat muti telah login, muti langsung menutup matanya Dan ternyata Muti lolos masuk UI Fakultas Pendidikan Dokter Gigi. Muti tidak percaya karena dia tidak menyangka dan bingung kenapa bisa lolos dan masuk Fakultas dokter gigi. Kemudian Asti langsung meminta maaf kepada muti.
“Mut, Maaf ya jurusan Dokter Gigi gue tulis ke nomor 1”.
Lalu muti pun terkejut mendengar itu dan berkata “Demi apa lo tulis nomor 1??”.
Asti pun tersenyum lebar dan meminta maaf “Maaf ya mut, gue mau kita satu jurusan dan satu universitas. Gue mau bareng lo lagi, gue ga mau kita beda unversitas”.
Lalu muti pun tersenyum dan berkata “iya gpp kok sti gue harusnya berterima kasih sama lo Karena berkat lo gue bisa lolos snbptn, mungkin emang udah jalan nya gue masuk jurusan ini”. Lalu asti tersenyum tetapi dengan muka yang kecewa, karena Asti bersedih karena dia tidak Lolos, tetapi muti menghiburnya dengan support kalau asti masih bisa masuk lewat jalur sbmptn.
     Sebelum sbmptn Muti dan Asti belajar barsama sama walaupun muti telah lolos di snbptn tetapi Muti ingin asti juga lolos di jurusan yang sama melalui jalur sbmptn. Hari demi hari Pendaftaran sbmptn pun dibuka, Asti mendaftar dengan jurusan yang sama. Pada saat test sbmptn dia pun gugup karena takut gagal tetapi dia yakin kalau dia bisa. Kemudian dia membaca soal satu per satu dan menjawabnya dengan teliti. Setelah selesai mengerjakan sbmptn Asti pun pergi ke rumah muti dan berterima kasih karena telah membantu dia belajar matematika dan berterima kasih karena telah mesupport dia saat dia putus asa. Lalu seiring berjalannya waktu Pengumuman sbmptn pun telah tiba Asti membuka web sbmptn untuk melihat hasilnya, dan ternyata hasilnya…..
“Alhamdulillah ya allah ibu ayah aku lolos” Teriak Asti karena dia senang melihat pengumuman.
Kemudian ibu dan ayah pun menghampiri asti dan memeluk asti dan berkata “Selamat ya nak, akhirnya kamu bisa masuk jurusan yang kamu cita-citakan”. Lalu kemudian Asti menelepon muti untuk memberi tahu kepada muti.
“Hallo Muti Halloo” ucap asti
“Hallo iya sti kenapa?” kata muti
“Mutii Alhamdulillah akhirnya kita bisa satu universitas dan satu jurusan yang samaa” kata asti sambil menangis gembira
“Alhamdulillah akhirnya sti kita bisa bareng lagi, tuh kan lo pasti bisa. Ternyata ga sia sia ya kita belajar bareng siang dan malem” kata muti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas Etika & Profesionalisme TIS (Contoh Kasus IT Forensik & Tools dalam Forensik IT)

Contoh Kasus IT Forensik Pada tanggal 29 September 2009, Polri akhirnya membedah isi laptop Noordin M. Top yang ditemukan dalam penggre...