Sabtu, 09 April 2016

Contoh Karangan Narasi

Salah Paham
“Raisaaa” panggil Elle kepada Raisa. Elle dan Raisa adalah sahabat sejak kecil, mereka sering sekali bersama mulai dari sekolah bersama, les bersama, dan belajar bersama. Hari ini mereka sedang sibuk karena kerja kelompok dan tugas yang mulai numpuk.
“Apa el” jawab Raisa dengan muka lelah
“Kamu kenapa? Kok muka kamu lelah banget?” Tanya Elle
“Aku gpp kok, aku mungkin karena kurang istirahat aja. Tadi kamu kenapa memanggil aku?” jawab Raisa
“Aku mau mengajak kamu, besok belajar bareng di rumah aku” kata Elle
“Maaf ya yaya aku besok tidak bisa belajar bareng” jawab Raisa
“Yah, yaudah deh gpp” kata Elle
Raisa langsung berjalan pergi meninggalkan Elle. Elle bingung kepada Raisa, semenjak kelas 3 dia berubah tidak lagi pulang sekolah bersama, belajar bersama dan juga bermain bersama.
Keesokan hari nya Raisa tidak terlihat di sekolah. Elle pun bertanya kepada teman sekelas Raisa.
“Win, Raisa hari ini tidak masuk ya?” Tanya Elle kepada Wina
“Iya el, dia tidak masuk hari ini.” Jawab Wina.
Elle makin bingung kepada raisa, karena dari kelas 1 raisa rajin sekali masuk sekolah. Kemudian Elle menghubungi Raisa tapi handphone nya tidak aktif, Akhirnya Elle pun pergi kembali ke kelasnya. Sepulang sekolah elle pulang dengan wajah sedih.
“Kamu kenapa el?” Tanya Mama Elle
“Aku bingung ma sama Raisa, kenapa hari ini dia tidak masuk. Dia juga kemarin tidak mau aku ajak belajar bareng ma” jawab Elle
“Mungkin Raisa punya alasan kenapa dia tidak bisa ikut belajar bareng kamu dan kenapa dia hari ini tidak masuk” jawab Mama Elle
“Iya juga sih ma” kata Elle
“Yaudah kamu makan sana udah mama siapin makanan untuk kamu di meja makan” jawab Mama Elle. Elle pun langsung pergi ke meja makan.
     Seminggu telah berlalu, Raisa pun tidak ada kabar dan tidak masuk sekolah. Elle pun merasa cemas kepada Raisa karena dia tidak masuk selama seminggu. Dia menghubungi raisa kembali tapi handphone nya masih tidak aktif. Kemudian elle pun pergi ke kelas Raisa dan menanyakan kepada teman sekelasnya Raisa.
“Din kamu tau kenapa raisa ga masuk selama seminggu ini?” tanya Elle kepada Dina
“Kata anak anak dia udah pindah sekolah” jawab Dina
“Apa pindah? Pindah kemana?” tanya Elle dengan muka panik
“Kayanya dia ke singapore” jawab Dina
Elle pun langsung pergi ke kelas nya dengan wajah kesal. Kemudian Elle mulai sedih karena Raisa tidak bercerita kalau dia ingin pindah.
     Sebulan kemudian, Di Senin hari yang cerah Elle pun bergegas berangkat sekolah. Elle masih terlihat sedih karena ke pindahan Raisa. Tiba-tiba di sekolah iya melihat…
“Raisaa” panggil Elle dengan muka kaget
“Hai elle” jawab raisa
“Kamu pindah sekolah di singapore? Kenapa kamu tidak bilang sama aku? Kenapa sih semenjak kita kelas 3 kamu tidak pernah pulang sekolah bersama, belajar bersama, bermain bersama lagi?” kata Elle dengan muka yang sedih.
“Pindah? Aku tidak pindah ke Singapore el, Aku cuma berobat di Singapura. Maaf aku udah tidak pernah pulang sekolah bersama lagi, belajar bersama lagi, dan bermain bersama lagi. Kenapa aku tidak pernah pulang bareng lagi sama kamu? Karena aku setiap pulang sekolah di jemput papa untuk ke rumah sakit. Kenapa aku tidak belajar bersama lagi? Karena aku setiap hari harus kerumah sakit jadi aku tidak bisa belajar bersama kamu. Kenapa aku tidak bermain lagi? Karena aku selalu ke rumah sakit.” Jawab Raisa
“Jadi kamu cuma berobat di Singapura? Jadi kamu berubah karena kamu sakit? Kamu sakit apa?” tanya Elle
“Iya el, aku sakit kanker el tapi aku sudah sembuh dan membaik kok” jawab Raisa sambil tersenyum
“Jadi benar ya kata mama aku, pasti kamu punya alasan kenapa kamu berubah. ternyata aku salah paham sama kamu, Maafin aku ya Raisa” kata Elle sambil memeluk Raisa
“Iya el, maafin aku juga ya karena aku tidak pernah cerita tentang penyakit aku ini” jawab Raisa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas Etika & Profesionalisme TIS (Contoh Kasus IT Forensik & Tools dalam Forensik IT)

Contoh Kasus IT Forensik Pada tanggal 29 September 2009, Polri akhirnya membedah isi laptop Noordin M. Top yang ditemukan dalam penggre...